SISTEM ENDOKRIN
A. PENGERTIAN
Disebut juga hormon karena merupakan suatu zat kimia yang di sekresi dalam cairan tubuh oleh suatu sel atau sekelompok sel dan menimbulkan efek pengaturan fisiologis pada sel – sel tubuh lainya.
B. KELENJAR YANG DAPAT MENGHASILKAN HORMON
1. Kelenjar Hipofisa (Pituitri)
Terdiri dari hipofisa anterior (depan), medula (tengah) & posterior (belakang):
Anterior & medula (adenohipofisa)
Posterior / neurohipofisa → ada sinyal syaraf baru disekresikan
Kelenjar hipofisa/master gland karena dapat menghasilkan hormon & hormon yang dihasilkan dapat merangsang kelenjar lain untuk menghasilkan hormon lain.
a. Hipofisa Anterior
1) Hormon pertumbuhan = Growth Hormone = Somatotropin = GH à hormon ini bekerja pada tulang, otot, rawan, kulit & bekerjanya sangat terbatas à pada pria à lahir à 21 tahun à pertmbuhan drastis 13-16 tahun; sedangkan pada wanita à lahir à 18 tahun à pertumbuhan drastis 9-12 tahun
GH sangat dipengaruhi kadar glukosa dalam darah à bila selesai makan kadar gula dalam darah akan meningkat, GH tidak mau bekerja; bila kadar gula dalam darah menurun, GH bekerja secara maksimal
Bila GH bekerja normal à tubuh akan normal, bila hipersekresi à manusia raksasa (giant), bila hiposekresi à manusia kerdil/cebol à lorain à pendek & kurus; frolich à pendek, gendut, perut buncit
2) Thyrotropic Hormone = Thyrosomatotropic Hormone = TSH Mempengaruhi Kelenjar Thyroid dan Menghasilkan Thyroksin (T4), Liotironin (T3) & Kalsitonin
3) Adreno cortico tropic hormone (ACTH)
Ada 3 kelompok besar yaitu:
Glukokortikoid → penghasil gula;
Mineralokortikoid → mengatur keseimbangan cairan antara ion Na & ion K;
Gonado-kortikoid → untuk wanita menghasilkan estrone & progestrone; sedangkan untuk pria menghasilkan hormone testrone
4) Prolactine = Lactogenic Hormone = Luteotropic Hormone = LH
Persiapan produksi air susu ibu (ASI)
5) Gonadotropin Hormone (GTH)/ FSH(Follicle Stimulating Hormone & LH (Luteinizing Hormone) = ICSH = Interstitial Cell Stimulating Hormone
Pada wanita, FSH akan mematangkan telur dalam folikel ovarium mulai dari folikel awal – primer – sekunder – tersier – de graaf (matang) ; LH akan menebalkan dinding rahim & mempertahankan implantasi janin
Pada pria, FSH akan mematangkan spermatogonium. Spermatozoa melalui spermatogenesis, spermiogenesis, transformasi; LH = ICSH akan menghasilkan sel leydig yang memproduksi hormon testosteron
b. Hipofisa Posterior = Neurohipofisa
1) Oxytosin → regulasi kontraksi rahim setiap 3 jam, 2,5 jam, 2 jam, 1,5 jam, 1 jam sekali s/d 10 menit sekali; selain itu juga membantu dalam proses pengeluaran air susu ibu bila setelah melahirkan kelenjar mammae ibu dihisap oleh bayi
2) ADH = Anti Diuretika Hormone = Pitressin = Vasopres-sin
Mencegah agar urin yang keluar tidak terlalu banyak ( input = output). Bila tidak akan menyebabkan Diabetes Incipidus
2. Kelenjar Thyroid
Thyroksin → Untuk Metabolisme Tubuh Baik Meta-Bolisme Kh, Protein Maupun Lipid
Liotironin → Merupakan Bahan Baku Thiroksin Dgn Syarat Harus Ada Ion Iodium → Dekat Laut Atau Hasil Dari Laut → Ikan, Garam Yg Beriodium
Kalsitonin → Merupakan Bahan Baku Pembentukkan Parathormon Yang Juga disekresikan Oleh Kelenjar Parathyroid -- > Berfungsi Untuk Mengatur Kadar Calcium (Ion Ca2+) Dalam Darah
3. Kelenjar Parathyroid
Menempel pd kelenjar thyroid sebanyak 2 pasang → sepasang pd bagian atas & sepasang pd bagian bawahMenghasilkan parathormone = hormon parathyroid yg berfungsi mengatur kadar calcium dalam darah.
Calcium dibutuhkan tubuh:
1. Dalam proses mempercepat pembekuan darah apa-bila terdapat luka
2. Dalam proses pembentukan & memperkuat tulang & gigi
4. Kelenjar adrenal (anak ginjal)
Disebut kelenjar suprarenalis. Ada bagian korteks (tepi) & medulla (tengah)
Bagian korteks mempunyai 3 (tiga) kelompok besar:
a. Glukokortikoid →menghasilkan kortison & hidro-kortison → untuk pembentukan gula bila tubuh kekurangan gula
b. Mineralokortiod → aldosteron →keseimbangan cairan tubuh antara ion na (natrium = sodium) & ion k (kalium=potasium)
c. Gonadokortikoid→ pembentukan hormon pd wanita→ estrogen & progesterone serta pd pria→testosterone .
Bagian medula (tengah) :
Adrenalin & epinephrin serta derivatnya yaitu: noradrenalin & norepinephrin.
Dilatasi (pelebaran) pembuluh darah coronaria jantung
Dilatasi pembuluh darah & otot-2 bronkiolus agar respirasi berjalan normal
Konstriksi (penyempitan) pembuluh darah pd daerah muka (terutama bila kita dipermalukan)→akibat lain terjadinya hipertensi (tekanan darah tinggi) Menghasilkan gula dari glikogen otot
5. Kelenjar pancreas
Berfungsi ganda → dapat menghasilkan eksokrin → bgn acini (acinus) serta endokrin →bgn pulau-2 langerhans.
a) Sel a = alpha → glukagon → menghasilkan gula bila tubuh kekurangan gula
b) Sel b = beta →insulin → menguraikan gula bila berlebihan menjadi glikogen dalam otot
c) Sel d = delta → somatostatin →tergantung dr ke-butuhan tubuh →membantu sel a bila kekurangan gula & membantu sel b bila kelebihan gula
d) Sel f →pankreopeptida →membantu dalam proses pencernaan makanan terutama protein
6. Kelenjar thymus
Menghasilkan thymosin.Berfungsi untuk kekebalan tubuh manusia.
Kekebalan ada 2 (dua) macam:
1. Kekebalan seluler →kekebalan yang diberikan pd saat kita dalam kandungan ibu →ibu makan protein atau disuntik→akan terbentuk antibodi yang akan diberikan ke anak shg anak menjadi kebal.
2. Kekebalan humoral → kekebalan yang diberikan setelah anak dilahirkan melalui vaksinasi/imunisasi mulai dari bcg; dpt 1, 2, 3; polio 1, 2, 3, campak, rubella, hepatitis dan dilakukan pengulangan setelah 1 thn, 3 thn, 6 thn
7. Kelenjar ovarium
Menghasilkan estrogen & progesteron
Estrogen→berfungsi untuk mematangkan telur dalam folikel-2 telur (folikel awal, primer, sekun-der, tersier, de graaf), menebalkan dinding rahim utk persiapan bila ovum ketemu dg sel sperma.
Mengembangkan payudara secara maksimal, mulai dari puting & aerola (bgn berwarna coklat yg mengelilingi puting)
Tanda seks sekunder pd wanita
Menstimuli pertemuan ovum dg sel sperma pada saluran telur (oviduct)
Progesteron→berfungsi mempertahankan keteba-lan ddg rahim shg bila terjadi pertemuan ovum dg sel sperma akan di implantasikan
Menghambat pertemuan ovum dg sel sperma bila melebihi kapasitas yang seharusnya
Tidak ada komentar:
Posting Komentar